Program Studi Ilmu Pemerintahan Adakan Kuliah Tamu Seri 1 "Sistem Politik Indonesia: Kontemporer"

Ciamis, 24 April 2024 – Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Galuh menyelenggarakan kuliah tamu untuk mata kuliah Sistem Politik dengan materi “Sistem Politik Indonesia: "Kontemporer: Urgensi, Problematika dan Solusinya”. Kuliah tamu ini menghadirkan narasumber ternama, yaitu Bapak Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP.,M.Si., pakar ilmu politik dari Universitas Muhammadiyah Makassar.
Acara yang berlangsung secara online melalui Zoom Meeting, dengan diikuti oleh para mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan, dosen, dan tamu undangan. Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan, Dr. Hj. Kiki Endah, S.Sos.,M.Si, menyampaikan bahwa kuliah tamu ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang dinamika sistem politik Indonesia di era kontemporer.
“Sistem politik Indonesia saat ini sedang mengalami berbagai perubahan dan tantangan. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa Ilmu Pemerintahan untuk memahami urgensi, problematika, dan solusi dari sistem politik Indonesia kontemporer,” ujar Dr. Hj. Kiki Endah, S.Sos.,M.Si.

Bapak Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP.,M.Si., dalam paparannya menyampaikan bahwa sistem politik Indonesia kontemporer ditandai dengan beberapa urgensi, yaitu:

• Pemantapan demokrasi: Indonesia masih dalam tahap transisi demokrasi dan perlu terus memperkuat institusi demokrasi, seperti pemilu yang jurdil, parlemen yang kuat, dan masyarakat sipil yang aktif.

• Penanggulangan korupsi: Korupsi masih menjadi permasalahan serius di Indonesia yang menghambat pembangunan dan memperlemah kepercayaan publik terhadap pemerintah.

• Peningkatan kesejahteraan rakyat: Kesenjangan sosial dan ekonomi masih menjadi masalah yang perlu diatasi untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Bapak Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP.,M.Si., juga menyampaikan beberapa problematika yang dihadapi sistem politik Indonesia kontemporer, yaitu:

• Politik identitas: Politik identitas semakin marak digunakan dalam kontestasi politik, yang dapat memicu polarisasi dan fragmentasi masyarakat.

• Hoax dan misinformasi: Hoax dan misinformasi di media sosial dapat memengaruhi opini publik dan mengganggu proses demokrasi.

• Lemahnya penegakan hukum: Penegakan hukum yang lemah dapat membuat sistem politik menjadi tidak kredibel dan memicu pelanggaran hukum.

Untuk mengatasi berbagai urgensi dan problematika tersebut, Bapak Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP.,M.Si., menawarkan beberapa solusi, yaitu:

• Penguatan pendidikan politik: Pendidikan politik perlu ditingkatkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya demokrasi dan partisipasi politik.

• Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi: Teknologi informasi dan komunikasi dapat digunakan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah, serta untuk memperkuat partisipasi masyarakat.

• Penegakan hukum yang tegas: Penegakan hukum yang tegas dan adil perlu dilakukan untuk memberantas korupsi dan menegakkan supremasi hukum.

Kuliah tamu ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang antusias dari para mahasiswa. Para mahasiswa terlihat sangat tertarik dengan materi yang disampaikan oleh Bapak Dr. Andi Luhur Prianto, S.IP.,M.Si., dan banyak yang mengajukan pertanyaan kritis dan mendalam.
Secara keseluruhan, kuliah tamu ini dinilai sangat bermanfaat bagi para mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan. Mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang sistem politik Indonesia kontemporer, serta mendapatkan wawasan dan inspirasi untuk menjadi agen perubahan yang positif bagi bangsa dan negara.